Knowledge Sharing: Development of Talent to Meet Digitilised Economy

Jakarta, 26 Januari 2024 – Sejalan dengan perkembangan ekonomi digital, Politeknik STIA LAN Jakarta mengadakan acara Knowledge Sharing dengan tema “Pengembangan Bakat untuk Memenuhi Ekonomi Digital.” Acara ini berlangsung di Ruang Serbaguna Politeknik STIA LAN Jakarta.

Narasumber utama dalam acara ini adalah Dr. Rahmah Ismail, MBA, yang menjabat sebagai perwakilan Sumber Daya Manusia dari Malaysia Industry Development Authority. Dalam presentasinya, Dr. Rahmah berbagi wawasan tentang hubungan antara teknologi, sumber daya manusia, dan proses, dengan menekankan peran penting kecerdasan buatan dalam dinamika tersebut.

Sesi knowledge-sharing ini menetapkan beberapa hasil yang diharapkan untuk meningkatkan pengembangan bakat di era digital:

  1. Talenta dengan Pengetahuan Digital: Menekankan pentingnya membekali talenta dengan keterampilan digital yang mendasar untuk berkembang dalam dunia kerja modern.
  2. Pendekatan Pengembangan yang Terstruktur dan Praktis: Menganjurkan pendekatan pengembangan yang sistematis dan praktis yang sejalan dengan tuntutan ekonomi digital.
  3. Pengalaman Kerja Nyata dan Peluang: Mendorong integrasi pengalaman kerja nyata dan peluang ke dalam program pengembangan bakat untuk menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik.
  4. Mengaktifkan Talenta Mengadopsi Keterampilan Berbasis Data: Fokus pada penanaman keterampilan berbasis data pada talenta, memungkinkan mereka untuk mengelola dan memanfaatkan jumlah data yang besar di era digital.
  5. Menanamkan Kepemimpinan dan Memperkuat Keterampilan Teknis dalam Industri 4WRD: Mengakui pentingnya keterampilan kepemimpinan bersama dengan keahlian teknis untuk berkembang dalam era Industri 4.0.
  6. Memamerkan Keterampilan dan Pengetahuan Teknologi: Memberikan platform bagi talenta untuk memamerkan keterampilan dan pengetahuan teknologi mereka, mendorong budaya inovasi dan pembelajaran berkelanjutan.
  7. Talenta Baru untuk Norma Baru dalam Menghadapi Industri 4WRD: Mempersiapkan talenta untuk ‘norma baru’ dengan menyelaraskan keterampilan mereka dengan persyaratan Industri 4.0, memastikan mereka dapat berkontribusi secara efektif dalam lanskap industri yang terus berkembang.

Acara ini dihadiri oleh para tenaga pendidik yang antusias untuk mendapatkan wawasan tentang masa depan pengembangan bakat dalam konteks ekonomi yang terus berubah menuju digitalisasi. Sesi Knowledge Sharing terbukti menjadi kesempatan berharga bagi peserta untuk berinteraksi dengan para ahli industri, mendorong pendekatan kolaboratif dalam membentuk workforce yang siap menghadapi tantangan dan peluang di era digital.

Scroll to Top